Cara Mengetahui Perbedaan Decu Jantan Dan Betina Serta Perawatannya


Cara Mengetahui Perbedaan  Decu Jantan Dan Betina
Cara Mengetahui Perbedaan  Decu Jantan Dan Betina Serta Perawatannya. Untuk membedakan jenis kelamin burung Decu sebetulnya cukup mudah karena antara burung jantan dan burung betina memiliki perbedaan fisik yang sangat mencolok. Jadi, jika kita berniat membeli burung Decu, tidak perlu kuatir akan salah pilih. Dan berikut ini beberapa ciri-ciri perbedaan Decu jantan dan betina yang bisa dijadikan panduan sebelum kita memeliharanya.
"decu"
Ciri Jantan:
1.Warna bulu tubuh Decu jantan didominasi warna hitam pekat dengan kombinasi warna putih pada strip dibagian sayapnya dan dibagian bawah perutnya sampai bawah ekor mirip dengan Kacer tretes, karena itu Decu sering disebut sebagai Kacer mini.
2.Postur tubuh Decu jantan lebih besar dan panjang, berdiri lebih tegak, dan terlihat lebih gagah.
3.Bentuk kepala besar.
4.Suara kicauan Decu jantan terdengar nyaring dengan banyak variasi.
Ciri Betina:
1.Warna bulu tubuhnya didominasi warna coklat dengan perpaduan warna putih dibagian bawah perutnya.
2.Postur tubuh Decu betina lebih kecil dan pendek (bulat/buntet).
3.Suara kicauannya monoton dengan volume yang kecil.

Mengetahui  Ciri-Ciri Dan  Perbedaan  Decu Jantan Dan Betina. Ciri paling mencolok dari Decu jantan dan Decu betina terdapat pada warna bulu tubuhnya yang sangat jelas berbeda. Decu janta memiliki warna bulu tubuh yang didominasi warna hitam mengkilap, sedangkan Decu betina memilki warna bulu tubuh yang didominasi warna coklat.


Decu merupakan salah satu burung kicauan yang cukup digemari oleh para Kicau Mania, tapi sayangnya populasi Decu di alam bebas sudah semakin langka sehingga cukup sulit untuk mendapatkan bahan/bakalan burung ini dipasar burung atau dikios-kios burung.

Meskipun bertubuh kecil, namun burung ini memiliki suara kicauan yang keras dan nyaring dengan banyak variasi. Penampilan fisik Decu jantan sangat mirip dengan Kacer tretes dengan warna bulu yang didominasi warna hitam pada seluruh tubuhnya dengan kombinasi warna putih pada strip disayapnya dan pada bagian perutnya. Karena itu, Decu sering disebut sebagai Kacer mini.

Sedangkan untuk Decu betina warna bulunya didominasi warna coklat dengan pola bintik-bintik pada beberapa bagian tubuhnyab Decu memiliki karakter yang hampir sama dengan Kacer, burung ini cepat beradaptasi dengan lingkungan baru dan juga cepat bunyi jika diberikan perawatan yang tepat. Berikut ini pola perawatan harian untuk burung Decu agar rajin bunyi:

Pakan dan Ekstra fooding (EF)
Berikan voer halus yang berkualitas sebagai pakan utama untuk Decu. Selain voer, berikan juga Ekstra fooding (EF) seperti jangkrik kecil, ulat hongkong (UH), ulat kandang (UK), dan kroto agar Decu lebih rajin bunyi. Berikan jangkrik kecil dengan porsi 5/5 pagi/sore, ulat hongkong (UH) 5/5 pagi/sore, kroto atau ulat kandangbisa diberikan 3x seminggu dengan porsi satu sendok makan, voer diganti dengan yang baru 3 hari sekali, air minum diganti setiap hari.

Pengembunan
Pengembunan perlu dilakukan agar Decu dapat menghirup udara pagi yang segar. Suasana pagi hari saat Matahari terbit merupakan waktu yang paling disukai oleh burung di alam bebas untuk berkicau.Dengan di embunkan, Decu akan terpancing untuk berkicau dengan lantang (ngeplong) seperti kebiasaannya di alam bebas.

Mandi
Perawatan mandi juga cukup penting untuk dilakukan secara rutin untuk menjaga kesehatan dan juga agar bulu-bulunya tetap bersih dan mengkilap. Tapi manfaat yang paling utama dari perawatan mandi secara rutin adalah agar Decu lebih rajin berkicau. Karena sebetulnya mandi akan memicu birahi Decu dan secara naluri pada saat dalam kondisi birahi, Decu akan rajin berkicau untuk menarik perhatian Decu betina. Mandikan Decu setiap pagi sebelum dijemur dengan cara disemprot menggunakan sprayer atau bisa juga dimandikan didalam bak keramba tergantung kebiasaan.

Jemur
Setelah selesai dimandikan, angin-anginkan dulu ditempat teduh sampai bulu-bulunya kering baru dijemur selama 1-2 jam tergantung dari ketahanan Decu dalam menahan panas Matahari. Setelah selesai dijemur, kemudian Decu digantang ditempat yang teduh. Berikan kroto segar untuk menaikkan birahinya dan berikan vitamin khusus untuk burung kicau yang diteteskan pada air minumnya agar Decu lebih rajin berkicau. Kroto cukup diberikan 3x dalam seminggu, sedangkan vitamin cukup diberikan seminggu sekali saja untuk menjaga kondisi fisiknya agar selalu fit.

Menjaga Kebersihan kandang
Agar Decu selalu sehat, kebersihan kandang juga harus diperhatikan. Kotoran yang menumpuk didalam kandang harus dibersihkan setiap hari, terutama pada sore hari ketika waktunya dimasukkan kedalam rumah untuk istirahat. Selain untuk kesehatan burung, kebersihan sangkar juga sangat penting untuk diperhatikan untuk kenyamanan dan kesehatan penghuni rumah. Karena jika kandang dalam kondisi penuh kotoran, maka akan berpotensi menyebarkan bibit penyakit pada burung dan juga pada orang-orang yang menghuni rumah.


Demikian artikel kali ini tentang Cara Mengetahui Perbedaan  Decu Jantan Dan Betina Serta Perawatannya, sumber artikel media internet. Semoga dapat bermanfaat untuk anda yang saat ini belum mengetahuinya sampai bertemu kembali.